Audit internal mempunyai peranan yang
sangat penting dalam mencapai tujuan perusahaan yang telah ditentukan. Perlunya
konsep audit internal dikarenakan bertambah luasnya ruang lingkup perusahaan.
Oleh karena itu semakin besar suatu
perusahaan, maka semakin luas pula rentang pengendalian yang dipikul pimpinan,
sehingga manajemen harus menciptakan suatu pengendalian intern yang efektif
untuk mencapai suatu pengelolaan yang optimal dengan mempertimbangkan manfaat
dan biayanya. Karena keterbatasan manajemen dalam mengendalikan aktivitasnya
itu, perusahaan memerlukan audit internal yang akan membantu manajemen dalam
menentukan apakah rencana-rencana operasi, keuangan, kebijakan dan
prosedur-prosedur yang dijalankan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
Sehingga audit internal yang
dilakukan dalam suatu perusahaan merupakan kegiatan penilaian dan verifikasi
atas prosedur-prosedur, data yang tercatat berdasarkan atas kebijakan dan
rencana perusahaan, sebagai salah satu fungsi dalam upaya mengawasi
aktivitasnya.
Teori-teori dasar dan konsep-konsep
audit tersebut telah menjawab bahwa keberadaan atau alasan diadakan audit dalam
perusahaan adalah bahwa audit ditujukan untuk memperbaiki kinerja. Suatu fungsi
dapat berbentuk sebuah perusahaan divisi, departemen, seksi, unit bisnis,
fungsi bisnis, proses bisnis, layanan informasi, sistem atau proyek. Jika
tindakan audit berhasil dalam meningkatkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar