Cara
Agar Terhindar dari Pergaulan Bebas
1. Menguatkan iman
Apapun agama yang dianut, kamu harus menjadi pribadi yang
cerdas dan memiliki karakter iman yang kuat. Iman yang kuat dan
sehat akan membentengi kamu dari pergaulan bebas. Ketahuilah bahwa memperkuat
iman itu sangat penting karena dengan norma agama membantu kamu saat sedang
lalai.
2. Pintar memilih
teman bergaul
Saat ini memang cukup sulit mencari teman yang baik. Kamu yang sekarang
bergaul dengan teman yang suka merokok, kamu juga yang terkena asapnya.
Gambaran tersebut mencerminkan bahwa jika kamu tidak pintar memilih
teman, maka akan terpengaruh juga oleh sikap negatifnya. Selain itu,
jangan juga bergaul dengan orang yang cenderung berbuat seks bebas.
3. Menjaga hubungan
baik dengan orangtua
Banyak remaja ABG yang menentang kedua orangtuanya ketika sedang
dinasihati. Padahal, orangtua itu sangat berpengaruh
membentuk karakter anak. Jika kamu memiliki orangtua yang baik, maka
terus ikuti apa yang dikatakannya. Apa yang mereka katakan itu tentunya akan
berdampak positif pada diri kamu. Untuk itu, jalinlah hubungan yang baik dengan
kedua orangtua.
4. Hindari menonton
film berbau seks
Kamu mungkin tidak sadar bahwa cuplikan film akan tertanam di pikiran
bawah sadar. Adegan-adegan syur bisa muncul kapan saja. Hal btersebut bisa memancing hasrat saat bertemu pasangan dan ada kecenderungan
meniru secara sadar maupun tidak. Alangkah baiknya untuk
menghindari tontonan yang seperti itu agar terhindar dari pergaulan bebas.
5. Hindari
pembicaraan yang mengarah seksual
Bercanda atau membicaran seks akan membawa suasana memunculkan hasrat
untuk melakukan. Agar terhindar dari pergaulan bebas, hindari pembicaraan
seperti itu dan carilah topik lain yang lebih asyik untuk
dibahas.
Media sosial dapat memberi dorongan pada remaja
untuk dapat mengeksplore potensi dirinya
Diantaranya adalah:
·
Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan
social yang sangat di butuhkan di zaman digital seperti sekarang ini. Mereka
akan belajar bagaimana cara beradaptasi,bersosialisai dengan public dan
mengelola jaringan pertemanan
·
Memperluas jaringan pertemanan, anak dan remaja akan menjadi lebih mudah
berteman dengan orang lain di seluruh dunia, meski sebagian besar diantaranya
belum pernah mereka temui secara langsung.
·
Anak dan remaja akan termotivasi untuk belajar mengembangkan diri
melalui teman-teman yang mereka jumpai secara online, karena di sini mereka
berinteraksi dan menerima umpan balik satu sama lain.
·
Situs jejaring social membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat,
perhatian, dan empati, misalnya memberi perhatian saat ada teman mereka yang
ulang tahun, mengomentari foto, video dan status teman mereka, menjaga hubungan
persahabatan meski tidak dapat bertemu secara fisik.
·
Internet sebagai media komunikasi : merupakan fungsi internet yang
paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi
dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia
·
Media pertukaran data : dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www
(world wide web : jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh
dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
·
Media untuk mencari informasi atau data : perkembangan internet yang
pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan
akurat.
·
Kemudahan memperoleh informasi : kemudahan untuk memperoleh informasi
yang ada di internet banyak membantu manusia sehingga manusia tahu apa saja
yang terjadi. Selain itu internet juga bisa digunakan sebagai lahan informasi
untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
·
Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan : Dengan kemudahan
ini, membuat kita tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan karena
dapat di lakukan lewat internet.
Upaya yang dapat mengharumkan nama keluarga,
lingkungan dan Bangsa Indonesia
1. Contoh upaya bela negara di lingkungan keluarga
§ Mengembangkan sikap
saling mengasihi, saling menolong, saling menghormati dan menghargai antar
anggota keluarga.
§ Menciptakan suasana
rukun, damai, dan harmonis dalam keluarga.
§ Membentuk keluarga
yang sadar hukum
§ Menjaga kebersihan
dan kesehatan keluarga
§ Saling mengingatkan
kepada sesama anggota keluarga apabila ada yang akan berbuat kejahatan,
misalnya : minum minuman keras di rumah dan lain sebagainya.
§ Memberikan pengertian
kepada anak supaya cinta kepada tanah air dan mencintai produk-produk dalam
negeri
§ Memberikan pengertian
kepada anggota keluarga agar selalu berusaha untuk selalu menggunakan
produk-produk dalam negeri
§ Menjaga nama baik
keluarga dengan perilaku yang terpuji atau mulia
§ Saling mengingatkan
sesama anggota keluaraga untuk selalu patuh pada hukum yang berlaku
§ Menciptakan keluarga
yang sadar dan patuh terhadap hukum/peraturan yang berlaku
2. Contoh upaya bela negara di lingkungan sekolah
§ Meningkatkan imtaq
dan iptek
§ Membudayakan GDN
(Gerakan Disiplin Nasional) di sekolah meliputi : budaya tertib, budaya bersih,
dan budaya kerja/belajar
§ Mengembangkan
kepedulian sosial di sekolah, misalnya dengan keihklasan mengumplkan dana
sosial, infak, zakat, shodaqoh, untuk membantu warga sekolah yang membutuhkan.
§ Kesadaran untuk
menaati tata tertib sekolah
§ Menjaga nama baik
sekolah dengan tidak melakukan perbuatan yang berdampak negatif bagi sekolah
dan sebagainya
§ Belajar dengan giat
terutama pada materi Pendidikan Kewarganegaraan
§ Belajar dengan giat
supaya mendapatan prestasi yang baik
§ Saling mengingatkan
sesama siswa apabila ada yang akan melanggar peraturan sekolah
§ Menjadi siswa yang
berprestasi dan mengharumkan nama baik sekolah dan negara.
3. Contoh upaya bela negara di lingkungan masyarakat
§ Mengembangkan sikap
tenggang rasa dan tolong menolong antar warga negara masyarakat.
§ Bersama-sama
menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat
§ Meningkatan kegiatan
gotong royong dan semangant persatuan dan kesatuan
§ Menjaga keamanan
lingkungan melalui kegiatan siskamling/ronda
§ Menciptakan suasana
rukun, damai, dan tentram dalam masyarakat
§ Menghargai adanya
perbedaan dan memperkuat persamaan yang ada
§ Menjaga keamanan
kampung secara bersama-sama
§ Selalu aktif dalam
kegiatan sosial seperti kerja bakti, dll.
4. Contoh upaya bela negara di lingkungan Negara
§ Mematuhi peraturan
hukum yang berlaku
§ Mengamalkan
nilai-nila yang terkandung dalam Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara
§ Membayar pajak tepat
pada waktunya
§ Mendukung program
GDN, GNOTA, dan wajib belajar 9 tahun
§ Memperkokoh semangat
persatuan dan kesatuan bangsa
§ Bersikap selektif
terhadap masuknya budaya asing ke Indonesia dan lain sebagainya.
§ Selalu kritis
terhadap kebijakan pemerintah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar